Laman

Selasa, 01 Maret 2016

Cara Nekat Ternak Ikan Gabus di Kolam Semen

Kenapa nekat karena lokasi kolamnya tidak ada sumber air berupa sungai atau mataair hanya mengandalkan air hujan sehingga otomatis kolamnya tidak mengalir dan minimnya pengetahuan budidaya ikan kutuk / ikan gabus yang saya miliki.
Jadilah ketika mendapat ikan gabus 8 ekor dari pasar Pahing masuk ke kolam semen belakang rumah yang masih kosong. Berikut langkah - langkah Nekat Ternak Ikan Gabus di Kolam Semen yang saya lakukan.

Induk Ikan Gabus

PEMILIHAN INDUK
Karena sulit menentukan perbedaan jantan dan betina jenis ikan ini maka usahakan mencari ikan yang satu kolam.Biasanya ikan gabus hidup di kolam - kolam pemeliharaan ikan konsumsi, misalnya nila,gurameh dan lain - lain.Ikan gabus ini merupakan ikan predator yang menjadi pemangsa ikan - ikan yang dipelihara oleh petani ikan.Lha usahakan cari ikan gabus yang didapat dari memanen ikan konsumsi tersebut, tujuannya : ikan terdiri jantan dan betina, ikan sudah terbiasa bertemu sehingga ketika dipindah kekolam kita mereka sudah akur alias tidak berkelahi.

PAKAN INDUK IKAN GABUS

Pakan indukan usahakan untuk diberi pakan hidup seperti anakan ikan nila atau ikan emas / ikan tombro,jangkrik, ulat hongkong, ulat kandang atau cacing tanah.Kelebihan pakan hidup ini apabila pemberiannya berlebihan, pakan masih tetap hidup dapat untuk santapan induk hari berikutnya,selain itu pakan hidup tidak banyak menimbulkan amoniak sehingga menjadi habitat yang baik kutu air untuk pakan anak ikan gabus.

KOLAM
Kolam yang saya pakai kolam semen ukuran lebar 2 meter panjang 3 meter, ketinggian air 40cm, atasnya di beri jaring yang berfungsi untuk mencegah ikan lompat keluar kolam.Isi seperempat kolam dengan tanaman enceng gondok atau tanaman lain yang mengambang di permukaan air.Telur ikan gabus oleh induknya diletakkan disekeliling tanaman air tersebut.Diatas tanaman air di beri naungan yang tembus cahaya..Naungan ini berfungsi melindungi telur berserak terkena tetesan air hujan ketika musim penghujan.


Di sela - sela Enceng Gondok inilah telur di letakkan

PEMIJAHAN DAN PEMBESARAN BENIH
Ikan gabus akan bertelur di sekitar enceng gondok atau tumbuhan air, telur - telur berwarna kuning.Pindahkan telur - telur ini menggunakan jaring serokan ke jaring penetasan yang telah disiapkan, jangan kuatir telur akan tenggelam karena telur ikan gabus mempunyai sifat mengambang yang sangat baik. Hal ini di sebabkan kandungan minyaknya demikian tinggi, lemak - lemak ini akan terpisah dari anak ikan dan terlihan mengambang ketika penetasan berlangsung.
Sebaiknya jaring penetasan ini ditempatkan di kolam pembesaran. Tujuannya supaya tersedia kutu air.Ikan ikan yang sudah besar mereka hanya memakan makanan yang berbentuk besar, akibatnya kutu air bentuknya sangat kecil ini mereka tinggalkan.Di kolam pembesaran ini jumlah kutu air sangat melimpah.Keberadaan kutu air di mulai dengan menebar benih kutu air terlebih dahulu
Telur akan menetas setelah berumur sehari, mereka makan dari kantung - kantung makanan yang menempel pada perut mereka,kantung - kantung makanan ini akan habis setelah mereka berusia tiga hariPada saat itulah mereka sudah mulai memakan kutu air.
Telur - yang tidak menetas akan berwarna putih dan terlihat ada serabutnya ( seperti tampak pada gambar, yang terlihat putih sekali itulah telur yang tidak menetas ).

Gantilah makanannya dengan cacing sutera / cacing rambut ketika anakan berusia dua minggu.
Untuk menghindari kanibalisme pemberian cacing sutra tidak boleh terlambat.Semua lubang drainase harus di beri saringan untuk menghindari berpindahnya anak ikan ke kolam lain.

Permukaan kolam harus di beri jaring pengaman untuk menghindari ikan meloncat ke kolam lain, sebagai gambaran anak ikan kutuk sepanjang 10 cm dia dapat meloncat setinggi 30 cm

Ukuran anakan ikan harus sama tidak boleh ada yang lebih besar dari yang lain, karena yang lebih besar akan memakan anakan ikan yang lebih kecil.

Inilah Bentuk Telurnya

Anak Kutuk Umur 3 hari


2 komentar: